Thursday, March 14, 2013

Mari Ke Ponorogo 1 : Naik Kereta Api Jakarta-Madiun



Jumat barokah. 8 Maret 2013. Lelah setelah menempuh perjalanan Palu-Jakarta semalam hilang sudah tergantikan dengan angin bahagia yang berhembus sejuk mengawali pagi ini. Horreyyy, aku mau mudik. Rencana mudik yang dirancang sejak tiga bulan lalu alhamdulillah dengan izin Allah terlaksana dengan baik. Sehubungan dengan peraturan yang tak lagi memberhentikan commuter line di di stasiun Gambir, maka dari Ragunan ke Gambir aku naik Kopaja P20 AC, enak juga adem. Lumayan cepat karena kopaja ini melintasi jalur busway juga. Turunnya juga pas di depan stasiun Gambir. Sambil menunggu suami yang baru on the way dari kantor dan juga sambil menunggu kereta api, iseng aku beli makanan dan minuman di starbucks.Ini adalah kali pertama beli makanan jenis ini pakai uang sendiri, kalau kemaren-kemaren ada yang traktir. Satu cup sedang cokelat hangat, satu kue dan satu donat habisnya 75 ribu. Ckck, mahalnyooo. Maklum biasanya makanannya teh hangat sama tempe goreng atau pia-pia. Jadi nilai segitu biasanya bisa untuk jajan berkali-kali.Hehe.

 Jam 17.00 suamiku tiba di Gambir. Kemudian kami langsung masuk ke ruang tunggu. Jangan lupa siapkan tiket dan Kartu Indentitas Diri ya, bisa SIM atau KTP. Ada pemeriksaan tiket sebelum memasuki ruang tunggu. Dan tepat jam 17.30 seperti yang tertera dalam tiket, kereta api yang kami tunggu akhirnya datang juga. Kami di gerbong satu, paling depan. Bismillah, dan kereta mulai melaju.Good job, layanan PT KAI semakin tertib. Semoga istiqomah yaaa...

1 comments:

  1. Kalo dilihat dari tanggalnya, GAPEKA Lama masih berlaku. Berarti bila tebakan saya tepat, mbak naik Gajayana

    ReplyDelete