Ini
adalah untuk kesekian kalinya saya ke Poso. Sebuah kabupaten yang berada di
Provinsi Sulawesi Tengah. Kabupaten yang menurut saya berasa pulang kampung
kalau ke sini, karena di sini banyak saudara-saudara yang satu suku dengan saya
merantau juga di sini. Bersyukur karena setiap kali ke Poso selalu ada sesuatu
yang baru yang mempesona di hati. Alam Poso yang eksotik juga masyarakatnya
yang ramah dan bersahabat. Pada perjalanan kali ini alhamdulillah dengan
izin-Nya saya berkesempatan mengelilingi Danau Poso. Luasssss bangetttt...
Memerlukan waktu sekitar 2 jam untuk mengelilingi danau ini.
Makan di Atas Sungai#loveindonesiaku |
Di
Poso saya menginap di hotel Alugoro yang terletak di Sumatra No.20 Poso. Kenapa
memilih hotel ini? Karena menurut saya hotel ini letaknya strategis dekat
dengan pasar, dekat dengan swalayan, dekat dengan beberapa warung makan.
Hahaha...lagi-lagi sumber-sumber makanan yang menjadi pertimbangan. Warung makannya
juga beragam ada warung ikan bakar yang menjual ikan bakar, woku, cumi masakan
khas Sulawesi Tengah, ada warung nasi goreng dan mie goreng yang masakan Jawa
karena penjualnya ternyata juga orang-orang Jawa, ada juga bakso, mie ayam dan
mie ayam bakso, de el el. Banyak deh...
Ikan Mas Bakar Rica |
Hari
itu saya berangkat pagi dari hotel sekitar jam 07.30 menuju wilayah Pamona.
Sepanjang jalan melewati pegunungan, dengan jalan berkelok-kelok namun cukup
bagus. Pemandangannya sungguh indah. Seperti melihat negeri di atas awan.
Kira-kira satu setengah jam sampailah di Tentena. Di sini singgah dulu di rumah
makan untuk sarapan, ikan mas bakar rica-rica. Mantap euy.. Untuk pertama
kalinya menikmati menu ini. Subhanallah, ternyata ikan mas enak juga dibakar
dibumbu rica ditambah sambel khas Sulawesi Tengah, dabu-dabu. Lain kali share
sendiri ya tentang resep sambal dabu-dabu.hehehe..
Subhanallah, Ini Indonesiaku#Poso |
Rumah
makan di sini berada di pinggir-pinggir sungai yang bermuara ke danau. Jadi sambil
menunggu makanan bisa menikmati sungai
yang mangalir tenang namun deras, sepoinya udara pagi, burung-burung yang
mengincar ikan di suangai, birunya langit pagi, harmoni alam yang indah. Subhanallah.
Nikmat luar biasa bagi saya karena Dia telah mentakdirkan saya untuk bisa duduk
di sini saat ini. Akhirnya makananpun datang...mari makan...jangan lupa berdoa
ya...
Selesai
makan, lanjut deh petualangan. Mari mengelilingi danau Poso. Danau Poso kalau
diamati-amati tidak mirip dengan danau karena begitu luasnya, kalau menurut
saya justru seperti laut. Apalagi ketika di dekati di pinggir-pinggirnya juga
berpasir. Pasirnya berwarna putih, dan airnya begitu jernih. Tidak berombak,
hanya bariak-riak kecil karena hembusan angin. Karena danau, maka airnya pun
adalah air tawar. Saya sudah tes lho, tidak asin dan juga tidak lengket. Hehehe. Waktu itu saya berhenti di Siuri Cottages. Dari sini kita bisa menikmati Danau Poso, bagi yang hobi berenang maka bisa berenang di sini.
0 comments:
Post a Comment